Kriteria: 1.1.2. Dilakukan pembahasan bersama dengan masyarakat secara proaktif

Elemen penilaian akreditasi puskesmas yang kami bahas pada blog ini berdasarkan kriteria, sebagaimana sebelumnya kami telah membahas Kriteria 1.1.1: Ditetapkan Jenis-Jenis Pelayanan Di Puskesmas.

Kriteria: 1.1.2. Dilakukan pembahasan bersama dengan  masyarakat secara proaktif  untuk mengetahui dan menanggapi respons masyarakat terhadap mutu dan kinerja  pelayanan, untuk meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan, pelaksanaan upaya Puskesmas, dan terhadap sarana prasarana pelayanan yang disediakan oleh  Puskesmas.

Pokok Pikiran


  1. Mutu dan kinerja pelayanan perlu diupayakan untuk ditingkatkan secara berkesinambungan, oleh karena itu umpan balik dari masyarakat dan pengguna pelayanan Puskesmas secara aktif diidentifikasi sebagai bahan untuk penyempurnaan pelayanan Puskesmas.
  2. Pembahasan dengan masyarakat dapat dilakukan melalui Survei Mawas Diri (SMD), Musyawarah Masyarakat Desa (MMD), maupun pertemuan-pertemuan konsultatif dengan masyarakat.

Akreditasi Puskesmas : Kriteria 1.1.2
Akreditasi Puskesmas : Kriteria 1.1.2

Elemen Penilaian:


  • Pengguna pelayanan diikutsertakan secara aktif untuk memberikan umpan balik tentang mutu, kinerja pelayanan dan kepuasan terhadap pelayanan Puskesmas.

Pengguna pelayanan yang dimaksud terdiri dari tokoh masyarakat, sasaran program, pasien/keluarga pasien.

Sediakan fasilitas atau kegiatan yang memberikan peluang bagi pengguna pelayanan untuk melakukan umpan balik pelayanan yang dilakukan oleh puskesmas seperti  SMD, MMD, kotak saran, call center, serta lakukan kegiatan pertemuan bersama pengguna pelayanan.

Untuk membuktikan bahwa kegiatan sebagaimana elemen penilaian ini maka siapkan bukti dilakukannya upaya mendapat umpan balik dari masyarakat tersebut, seperti laporan hasil survei (SMD dan Survei kepuasan pelanggan), rekapan kotak saran (harian dan bulanan), buku keluhan pelanggan, rekapan klaim dari pengguna pelayanan, maupun laporan hasil pertemuan di puskesmas atau di lapangan yang mengundang pengguna pelayanan untuk memperoleh umpan balik, dapat berupa undangan, daftar hadir, notulen dan foto kegiatan.
  • Ada proses identifikasi terhadap tanggapan masyarakat tentang mutu pelayanan.

Yang terlibat dalam proses identifikasi terhadap tanggapan masyarakat tentang mutu pelayanan adalah Kepala Puskesmas, Penanggung jawab program, dan pelaksana kegiatan.
 
SOP identifikasi kebutuhan masyarakat dan tanggap masyarakat terhadap mutu pelayanan. Hasil identifikasi dan analisis umpan balik masyarakat
 
Lakukan identifikasi dan analisis umpan balik masyarakat secara berkala berdasarkan prosedur yang telah ditetapkan. Kegiatannya juga disesuaikan dengan prosedur yang telah diatur dalam SOP.
 
Hasil identifikasi terhadap tanggapan masyarakat tentang mutu pelayanan dibuat dalam sebuah daftar yang memuat rencana tindak lanjut atas tanggapan masyarakat tersebut. Daftar dibuat sesuai kebutuhan yang memudahkan dalam menganalisa dan menginterpretasikannya.

  • Ada upaya menanggapi harapan masyarakat terhadap mutu pelayanan dalam rangka memberikan kepuasan bagi pengguna pelayanan.

Setelah ada hasil identifikasi terhadap umpan balik pelanggan, Kepala Puskesmas, Penanggung jawab Program/Upaya Puskesmas, pelaksana kegiatan, melakukan tindak lanjut sesuai dengan rencana tindak lanjut yang telah ditetapkan.

Untuk membuktikan bahwa upaya-upaya menanggapi umpan balik telah dilakukan maka setiap kegiatan perlu di buktikan dengan dokumen bukti respons terhadap umpan balik masyarakat. Dokumen bukti tergantung dari kegiatan yang dilakukan.