Cegah Depresi, Kenali Gejala dan Apa yang Harus Dilakukan

Cegah Depresi, Kenali Gejala dan Apa yang Harus Dilakukan

Depresi merupakan masalah kejiwaan yang umum dan banyak terjadi di masyarakat. Depresi menyangkut tentang perubahan suasana hati, namun bukan sekedar perubahan biasa melainkan dapat mempengaruhi bubungan dengan teman, keluarga dan orang-orang disekitar anda.

Depresi bisa terjadi pada siapa saja, dan memiliki dampak negatif yang signifikan, melemahkan dan terkait dengan peningkatan risiko perilaku b*n*h diri. Hal ini menjadi salah satu permasalahan utama kesehatan masyarakat global.

Gejala Depresi

Saat mengalami depresi, terjadi perubahan suasana hati yang luar biasa, hampir setiap hari dan berlangsung hingga 2 minggu. Gejala lain biasanya terjadi seperti berikut:

1. Konsentrasi buruk

Akibatnya, saat melakukan aktivitas sehari-hari, penderita susah fokus terhadap apa yang dilakukannya sehingga cenderung melakukan kesalahan, bingung dan apa yang dilakukannya terasa membosankan.

2. Rasa bersalah berlebihan dan merasa rendah diri

Rasa bersalah muncul tanpa sebab, hal sepele dipikirkan berlebihan dan susah bersosialisasi dengan orang-orang sekitar karena merasa tidak layak dan lain-lain.

3. Keputusasaan tentang masa depan

Penderita tidak memiliki harapan lagi tetang sesuatu yang terbaik untuk masa depannya, sehingga tidak memiliki semangat untuk melakukan segala sesuatu karena tidak yakin akan memiliki hasil positif di masa mendatang.

4. Pikiran tentang kematian atau b*n*h diri

Karena keputusasaan dan merasa tidak berguna, penderita cenderung berpikir tentang kematian dan ingin mengakhiri hidup.

5. Tidur terganggu (susah tidur)

Dibandingkan biasanya, penderita cenderung susah tidur pada jam-jam yang seharusnya sudah terpejam. Pikiran melayang tidak jelas dan jadwal tidur dan bangun tidur tidak beraturan.

6. Perubahan nafsu makan atau berat badan

Keinginan untuk makan berubah akibat selalu merasa lapar atau bisa jadi tidak ada nafsu makan. Dengan kondisi ini maka berat badan akan berubah drastis dari berat badan normal atau berat badan yang umum dimilikinya.

7. Merasa sangat lelah atau tidak bertenaga.

Akibat olah pikiran dan perasaan yang dahsayat sehingga menguras energi dan mengakibatkan penderita merasa sangat lelah atau merasa tak bertenaga.

Epidemiologi Depresi

  • Diperkirakan sekitar 3,8% populasi dunia atau sekitar 287 juta orang mengalami depresi (Global Burden of Disease Collaborative Network, 2020).
  • Terdapat lebih dari 700.000 orang meninggal dunia akibat bunuh diri dan menjadikannya sebagai penyebab kematian keempat pada kelompok usia 15-25 tahun (WHO, 2023).
  • Terdapat 34% remaja usia 10 - 19 tahun diseluruh dunia beresiko mengalami depresi klinis melebihi perkiraan yang dilaporkan untuk usia 18 - 25 tahun. Remaja putri dan remaja Timur Tengah, Afrika, dan Asia memiliki risiko depresi paling tinggi (Shorey et al., 2022).
  • Di Indonesia, prevalensi depresi pada penduduk umur 15 tahun ke atas mencapai angka 6,1%.

Penyebab Depresi

Banyak hal yang mempengaruhi terjadinya depresi sehingga paling tidak kita mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tersebut untuk mesa mencegah terjadinya depresi dan mengetahui apa yang harus dilakukan bila mucul tanda-tanda depresi.

Depresi muncul diakibatkan oleh interaksi yang sangat kompleks termasuk faktor sosial, psikologis dan biologis.

Faktor sosial dan psilologis misalnya pengangguran, kehilangan dan peristiwa traumatis cenderung menyebabkan seseorang mengalami depresi.

Kesehatan fisik misalnya kurangnya aktivitas fisik atau penggunaan alkohol dan sejenisnya memicu faktor risiko penyakit kardiovaskular, kanker, diabetes dan penyakit pernafasa. Penyakit-penyakit tersebut memicu terjadinya depresi karena bingung untuk mengatasi permasalahan penyakit fisik tersebut.

Cegah Depresi, Apa yang Harus Dilakukan?

Bila memiliki risiko terjadinya depresi atau memiliki tanda-tanda depresi sebagaimana yang disebutkan di atas, maka perlu untuk melakukan langkah-langkah yang tepat untuk mencegah depresi atau menghidari terjadinya depresi yang berkepanjangan.

Dikutip dari WHO, 2023, paling tidak ada 6 (enam) hal yang perlu dilakukan bila mengalami gejala depresi, sebagai berikut:

  1. Tetap lakukan aktivitas atau kegiatan yang dulu Anda sukai;
  2. Upayakan tetap terhubung atau bersosialisasi dengan teman dan keluarga;
  3. Usahakan untuk rutinlah berolahraga, walaupun hanya sebatas berjalan kaki;
  4. Pertahankan kebiasaan makan Anda dan tidur yang teratur untuk kebutuhan tidur sesuai usia manusia;
  5. Hindari alkohol dan obat-obatan terlarang karena dapat memperburuk depresi;
  6. Bicarakan perasaan Anda dengan orang yang Anda percaya;

Carilah bantuan layanan kesehatan, misalnya psikiatri dan psikolog atau layanan kesehatan terdekat untuk diarahkan tentang hal-hal yang perlu dilakukan.

Demikianlah yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat. Cegah depresi, lakukan yang terbaik. Ingat, anda tidak sendirian, banyak orang yang mengalami seperti apa yang Anda alami dan mereka mendapatkan solusi dan bantuan.

Posting Komentar

Kami sangat berterimaksih jika anda meluangkan waktu memberikan komentar sesuai dengan tema pembahasan.

Lebih baru Lebih lama

Iklan

نموذج الاتصال