Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Penyakit M - R

Mengenal Preeklamsia: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan selama Kehamilan

Preeklamsia adalah kondisi medis yang terjadi pada wanita hamil setelah usia kehamilan 20 minggu, yang ditandai dengan tekanan darah tinggi dan kerusakan organ, terutama ginjal dan hati. Kondisi ini biasanya berkembang setelah minggu ke-20 kehamilan dan dapat terjadi kapan saja sebelum atau setelah kelahiran. Ini merupakan kondisi serius yang dapat membahayakan kesehatan ibu dan bayi. Jika tidak diobati dengan tepat dapat menyebabkan komplikasi berbahaya, seperti: Hipertensi berat : Preeklamsia menyebabkan tekanan darah tinggi pada ibu hamil. Jika tekanan darah tidak terkontrol, maka dapat menyebabkan hipertensi berat atau eclampsia yang dapat menyebabkan kerusakan organ tubuh, kejang, koma, dan bahkan kematian. Gangguan fungsi organ : dapat menyebabkan gangguan fungsi organ, seperti kerusakan hati, ginjal, dan paru-paru. Plasenta previa : dapat menyebabkan plasenta melekat di dasar rahim dan menutupi serviks. Kondisi ini disebut plasenta previa dan dapat menyebabkan pendarahan hebat ...

Pneumonia: Definisi, Penyebab dan Gambaran Klinis

Pneumonia adalah peradangan paru yang disebabkan oleh infeksi bakteri, virus maupun jamur. Pneumonia secara klinis dibedakan atas pneumonia lobaris, bronkopneumonia aspirasi misalnya akibat aspirasi minyak tanah. Kuman penyebab banyak macamnya dan berbeda menurut sumber penularan (komunitas/nosokomial). Jenis komunitas 47 – 74% disebabkan oleh bakteri, 5 – 20% oleh virus atau mikoplasma, dan 17 – 43% tidak diketahui penyebabnya. Pengobatan jenis komunitas ini sangat memuaskan apapun penyebabnya. Penyebab Penyebab pneumonia adalah: Bakteri (paling sering menyebabkan pneumonia pada dewasa): Streptococcus pneumoniae Staphylococcus aureus Legionella Hemophilus influenzae Virus: virus influenza , chicken-pox (cacar air) Organisme mirip bakteri: Mycoplasma pneumoniae (terutama pada anak- anak dan dewasa muda) Jamur tertentu. Pneumonia pada anak-anak paling sering disebabkan oleh virus pernafasan, dan puncaknya terjadi pada umur 2 – 3 tahun. Pada usia sekolah, pneumonia paling ser...

Pioderma: Definisi, Penyebab dan Gambaran Klinis

Pioderma superfisial dapat berbentuk impetigo atau furunkel . Furunkolis yang menyatu membentuk kurbunkel. Bentuk lain pioderma diantaranya folikulitis, ektima, selulitis, flegmon, pionikia . Pioderma merupakan penyakit infeksi kulit yang disebabkan oleh kuman (bakteri), terutama Streptococcus, beta hemolyticus atau Staphylococcus aureus. Pioderma berasal dari kata pio dan derma. Pio berarti nanah, dan derma berarti kulit, dengan kata lain artinya kulit bernanah. Penyebab Impetigo umumnya disebabkan oleh Streptococcus batahaemoliticus , sedangkan furunkel oleh Staphylococcus aureus . Beberapa faktor perdisposisi umumnya daya tubuh ( anemia , kurang gizi, diabetes melitus ) atau adanya kelainan kulit yang dapat mempercepat terjadinya pioderma. Gambaran Klinis Gambaran klinis penyakit Pioderma adalah sebagai berikut: Keadaan umum penderita biasanya baik. Impetigo bentuk krustosa biasanya terjadi pada anak yaitu di kulit disekitar hidung dan mulut. Tampak vesikel atau pustula...

Pielonefritis: Definisi, Penyebab dan Gambaran Klinis

Pielonefritis adalah infeksi bakteri pada salah satu atau kedua ginjal. Infeksi ini jarang ditemukan dibanding infeksi saluran urin, tetapi infeksi ginjal ini lebih serius dibandingkan infeksi saluran urin. Infeksi yang terjadi berulang kali dapat menyebabkan luka. Infeksi yang merusak ginjal dapat menyebabkan pielonefritis kronis hingga mengakibatkan gagal ginjal. Penyebab Pielonefritis disebabkan oleh Escherichia coli (paling sering), selain itu disebabkan juga antara lain Enterobacter, Klebsiella, Pseudomonas dan Proteus . Gambaran Klinis Gambaran klinis terjadinya penyakit Pielonefritis adalah: Gejala biasanya timbul secara tiba-tiba berupa demam, menggigil, nyeri di punggung bagian bawah, mual dan muntah. Beberapa penderita menunjukkan gejala infeksi saluran kemih bagian bawah, yaitu sering berkemih dan nyeri ketika berkemih. Bisa terjadi pembesaran salah satu atau kedua ginjal. Kadang otot perut berkontraksi kuat. Bisa terjadi kolik renalis, dimana penderita meras...

Partusis (Batuk Rejan): Definisi, Penyebab dan Gambaran Klinis

Pertusis (Batuk Rejan) adalah penyakit akut pada saluran pernapasan. Didapatkan pada anak-anak yang berumur kurang dari 5 tahun, terutama pada anak umur 2 – 3 tahun. Dikalangan masyarakat, penyakit ini biasanya disebut dengan batuk sertus hari. Penyebab Pertusis disebabkan oleh kuman gram negatif Bordetella pertusis . Penyakit ini dapat menular dari orang yang satu ke orang yang lain, dapat pula menyerang orang dewasa namun lebih umum adalah pada anak-anak. Gambaran Klinis Gejala penyakit ini timbul 1 – 2 minggu setelah berhubungan dengan penderitanya dan didahului masa inkubasi selama 7 – 14 hari. Biasanya, penyakit ini berlangsung selama 6 minggu atau lebih. Itulah sebabnya penyakit tersebut dinamakan batuk seratus hari. Dalam  perjalanannya,  pertusis  meliputi  beberapa  stadium, yaitu Kataralis yang ditandai timbulnya batuk ringan, terutama pada malam hari, disertai demam dan pilek ringan. Stadium ini berlangsung 1 – 2 minggu. Pada stadium kata...

Periodontitis: Definisi, Penyebab dan Gambaran Klinis

Peradangan jaringan periodontium yang lebih dalam yang merupakan lanjutan dari peradangan ginggiva (gusi). Penyebab Sebagian besar periodontitis merupakan akibat dari penumpukan plak dan karang gigi (tartar) diantara gigi dan gusi. Akan terbentuk kantong diantara gigi dan gusi, dan meluas ke bawah diantara akar gigi dan tulang dibawahnya. Kantong ini mengumpulkan plak dalam suatu lingkungan bebas oksigen yang mempermudah pertumbuhan bakteri. Jika keadaan inti dirusak sehingga gigi lepas. Periodontitis Gambaran Klinis Gambaran klinis terjadinya periodontitis adalah sebagai berikut: Perdarahan gusi Perubahan warna gusi Bau mulut (halitosis) Perhatian Jika terdapat keluhan penyakit periodontitis sebagaimana yang disebutkan diatas, segera hubungi tenaga kesehatan terdekat untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Perdarahan Post Partum

Perdarahan post partum adalah perdarahan melebihi 500 ml yang terjadi setelah bayi lahir. Perdarahan post partum dini yaitu perdarahan setelah bayi lahir dalam 24 jam pertama persalinan dan perdarahan post partum lanjut yaitu perdarahan setelah 24 jam persalinan. Anda juga bisa membaca mengenai Infeksi Post Partum: Definisi, Penyebab dan Gambaran Klinis . Penyebab Perdarahan post partum dapat disebabkan oleh atonia uteri, robekan jalan lahir, retensio plasenta,  sisa  plasenta  dan  kelainan  pembekuan darah. Atonia uteri adalah kegagalan otot-otot rahim untuk mempertahankan kontraksi setelah melahirkan bayi sehingga tidak dapat menekan pembuluh darah yang berada di tempat menempelnya plasenta. Retensio plasenta adalah tidak lahirnya plasenta dalam waktu 30 menit setelah bayi dilahirkan. Plasenta tidak lahir-lahir meskipun prosedur normal sudah dilakukan dengan baik. Post Partum   Gambaran Klinis Dalam persalinan sukar untuk menentukan...

Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)

Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) atau disebut juga Chronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD) adalah penyakit yang ditandai dengan hambatan aliran udara di saluran nafas yang tidak sepenuhnya reversibel. Hambatan aliran udara ini bersifat progresif dan berhubungan dengan respons inflamasi paru terhadap partikel atau gas yang beracun atau berbahaya. Bronkitis kronik dan emfisema tidak dimasukkan definisi PPOK karena bronkitis kronik merupakan diagnosis klinis sedangkan emfisema merupakan diagnosis patologi. Dalam menilai gambaran klinis pada PPOK harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut: Onset (awal terjadinya penyakit) biasany pada usia pertengahan, Perkembangan gejala bersifat progresif lambat Riwayat pajanan, seperti merokok, polusi udara (di dalam ruangan, luar ruangan dan tempat kerja) Sesak pada saat melakukan aktivitas Hambatan aliran udara umumnya ireversibel (tidak bisa kembali normal). Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) Diagnosis dan Klasifik...

Parotitis Epidemika (Gondongan): Definisi, Penyebab dan Gambaran Klinis

Gondongan (Parotitis Epidemika) adalah penyakit infeksi akut dan menular yang disebabkan virus. Virus menyerang kelenjar air liur di mulut, terutama kelenjar parotis yang terletak pada tiap-tiap sisi muka tepat di bawah dan di depan telinga. Penyebab Penyakit Gondongan (Parotitis Epidemika) disebabkan oleh Virus Mumps . Gambaran Klinis Gambaran klinis terjadinya gondongan (Parotitis Epidemika) adalah sebagai berikut: Penyakit ini paling sering terjadi pada anak-anak dan orang muda berusia lima sampai 15 tahun. Gejalanya, nyeri sewaktu mengunyah dan menelan. Lebih terasa lagi bila menelan cairan asam seperti cuka dan air jeruk. Pembengkakan yang nyeri terjadi pada sisi muka dan di bawah telinga. Kelenjar- kelenjar di bawah dagu juga akan lebih besar dan membengkak. Penderita juga merasa demam. Suhu tubuh dapat meningkat hingga 39,5०C. Komplikasi mungkin terjadi pada anak laki-laki pada umur belasan tahun, nyeri pada perut dan alat kelamin. Pada penderita remaja perempuan, ny...

Otitis Media: Definisi, Penyebab dan Gambaran Klinis

Otitis media adalah infeksi atau inflamasi/peradangan di telinga tengah. Pada artikel kali ini akan membahas tentang otitis media dalam dua bagian yaitu Otitis Media Akut (OMA) dan Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK). Otitis Media Akut (OMA) Otitis Media Akut merupakan radang akut telinga tengah yang terjadi terutama pada bayi atau anak yang biasanya didahului oleh infeksi saluran nafas bagian atas. Penyebab OMA Kuman penyebab Otitis Media Akut adalah bakteri pirogenik seperti : Streptokokus hemolitikus, Pneumokokus atau Hemofilus influenza . Gambaran klinik OMA Keluhan dan gejala yang timbul tergantung dari stadium OMA yaitu : 1.    Stadium oklusi tuba 2.    Stadium hiperemis 3.    Stadium supurasi 4.    Stadium perforasi 5.    Stadium resolusi Gejala OMA adalah : Anak gelisah atau ketika sedang tidur tiba-tiba terbangun, menjerit sambil memegang telinganya. Demam dengan suhu tubuh yang tingg...

Morbili (Campak): Definisi, Penyebab dan Gambaran Klinis

Morbili atau campak ialah penyakit infeksi virus akut yang bermanifestasi dalam 3 stadium yaitu stadium kataral, erupsi dan konvalens. Morbili (Campak) Penyebab Penyebab penyakit campak adalah virus campak atau morbili. Pada awalnya, gejala campak agak sulit dideteksi. Campak disebabkan oleh virus jenis paramyxovirus yang menular melalui saluran pernapasan. Campak merupakan penyakit sangat menular. Sekitar 90% orang yang belum mendapatkan vaksinasi campak dapat tertular bila berada dalam jarak dekat dengan orang yang terinfeksi. Salah satu faktor resiko terjadinya campak adalah kekurangan vitamin A. Mereka yang kekurangan Vitamin A memiliki resiko lebih tinggi tertular campak dibanding yang cukup vitamin A. Gambaran Klinis Secara garis besar penyakit campak dibagi menjadi 3 fase: Fase pertama disebut masa inkubasi yang berlangsung sekitar 10 – 12 hari. Pada fase ini anak sudah mulai terkena infeksi tapi pada dirinya belum tampak gejala apapun. Bercak-bercak merah y...

Migren: Definisi, Penyebab dan Gambaran Klinis

Serangan nyeri kepala sesisi yang berulang, beragam beratnya, lamanya dan kekerapannya mungkin merupakan serangan migren. Migren klasik diawali selama + 60 menit. Penyebab Penyebab terjadinya migren adalah karena adanya gangguan vaskular. Sistem vaskular, juga disebut sistem peredaran darah, terdiri dari pembuluh yang membawa darah dan getah bening ke seluruh tubuh. Arteri dan vena membawa darah ke seluruh tubuh, memberikan oksigen dan nutrisi ke jaringan tubuh dan menghilangkan masalah sampah tisu. Pembuluh getah bening membawa cairan limfatik (yang jelas, cairan tidak berwarna yang mengandung air dan sel-sel darah). Gambaran Klinis Gambaran klinis terjadinya migren adalah sebagai berikut: Nyeri kepala khas berdenyut, unilateral dan bertambah berat setelah aktivitas fisik. Penderita mengeluh mual sampai muntah dan terdapat anoreksia, fotofobia atau fenofobia. Migren klasik diawali atau disertai dengan gangguan sensorik, motorik atau suasana hati (mood). Pada periode awal i...

Malaria: Definisi, Penyebab, Gambaran Klinis dan Pencegahan

Malaria adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit Plasmodium yang hidup dan berkembang biak dalam sel darah merah manusia. Penyakit ini ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina. Penyakit ini merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Penyebab Malaria disebabkan oleh plasmodium. Ada 4 jenis plasmodium pada manusia yaitu : Plasmodium falciparum Plasmodium vivax Plasmodium ovale Plasmodium malariae Sumber lain menyebutkan bahwa terdapat lagi satu jenis plasmodium yang disebut Plasmodium knowlesi . Selengkapnya tentang pembahasan tersebut dapat anda baca pada tulisan kami yang lain dengan judul: Klasifikasi Malaria Berdasarkan Jenis Plasmodium . Terdapat pula beberapa faktor resiko terjadinya malaria yang perlu diketahui demi mencegah terjadinya malaria tersebut. Selengkapnya dapat anda baca pada tulisan kami yang berjudul: 4 Faktor Resiko Terjadinya Malaria . Gambaran Klinis Gambaran klinis kejadian malaria adalah sebagai b...